Featured Post

Komik Islami istri

Gambar
"Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." (Qs. At-Tin [95]: 4) Jangan sepelekan bercermin! Dengan cermin, orang yang hatinya berpenyakit akan terlena dengan paras, takjub dengan rupa, tanpa ingat untuk bersyukur pada yang telah mencipta. Dengan cermin, orang yang kurang bersyukur akan mengeluhkan titik noda dan jerawat kecil. Dia lupa dengan nikmat sehatnya permukaan kulit yang lainnya, dan hanya berfokus pada satu kecil noda.  Maka seutas  doa singkat itu mudah mudahan dapat menarik kita dari kebanggaan melambung, atau dari ketidak syukuran diri atas nikmat sebaik-baik ciptaan Dia Yang Maha Mencipta. Ada hikmah dari indahnya paras, karena di balik keindahan itu ada pula ujian untuk bersyukur atau kufur. Pun, di balik noda titik jerawat atau sedikit cacat itu ada hikmah pula, bahwa Allah telah menciptakan kita dengan sebaik-baik penciptaan. Maka maukah kita bersyukur? Komik Islami Lainnnya...

Shalahudin Al Ayyubi

Muslimah Cantik Indonesia

Salah satu tokoh Islam idola saya, Shalahudin Al Ayyubi.. sang pahlawan Islam dalam perang salib pembebasan Baitul Maqdis (Yerusalem)

Orang Barat Menyebutnya Saladin.

.
.

Suatu hari Yusuf bin Najmuddin kecil didapati ayahnya tengah bermain bersama anak-anak tetangga. Sang ayah kemudian mengambil lalu menggendong anaknya seraya menggerutu:
.
“Aku tidak menikahi ibumu, dan ibumu tdk melahirkanmu, cuma untuk bermain bersama anak-anak lain. Aku nikahi ibumu, agar anaknya menjadi pembebas Masjid Al-Aqsa!” .

Sang ayah lalu menurunkan Yusuf dan melihat putranya meringis, seperti menahan tangis. Ia berkata:
.
“Apa kamu tersinggung? Kamu sakit hati?” . Yusuf menjawab lirih, “Iya, ayah”
.
“Lalu kenapa kamu tidak berteriak menangis seperti anak kecil pada biasanya?” .
.
“Seorang pembebas Masjid Al-Aqsa tidak pantas berteriak menangis dan terisak”, ucap Yusuf.

Kelak ialah yang kita kenal dengan nama Sultan Shalahudin al Ayyubi, sang ksatria, panglima pembebas Yerusalem dari kekuasaan zalim Salibis Eropa.

Bangun keluarga bervisi pejuang. Persiapkan anak-anak kita menjadi generasi pembebas Al Aqsha untuk yang ketiga kalinya. Allahu Akbar!

Komentar

Visitor

Online

Related Post